Senin, 30 Desember 2013

BBI - Posting Bareng Desember

Alhamdulillah, Baca Bareng dan Posting Bareng 2013 sudah lengkap. 

Mari kita beri tepuk tangan meriah buat teman-teman yang sudah berpartisipasi dalam Posbar tahun ini.

Saya mewakili teman-teman div. Event yg telah menyelenggarakan event Baca dan Posting Bareng 2013 menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan partisipasi teman-teman semua.

Jangan lupa, beri apresiasi pada diri sendiri yg telah berhasil mengikuti sekali, dua-tiga kali, atau bahkan seluruh rangkaian baca bareng 2013 tanpa bolong, kalian hebat!!
*plokplokplok virtual*

Posting Bareng Desember 2013 dengan Tema berikut
Detektif (30 Desember 2013)
Liburan (31 Desember 2013)


Yang pengen share di blognya masing-masing
Get you inLinkz here

Yang sudah selesai posting, ayo setor link kalian disini

Sabtu, 28 Desember 2013

Cheer Boy

Judul: Cheer Boy
Penulis: Asai Ryo
Penerjemah: Faira Ammadea
Penyunting: Tia Widiana
Proofreader: Dini Novita Sari
Penerbit: Penerbit Haru
Tahun: November 2013
Hlm: 428
ISBN: 9786027742260
Harga: IDR 58000

SINOPSIS:
Cheer Boy:   
"Cheerleader…. Biasanya cewek yang melakukannya, kan?”

Haruki cedera. Cowok itu menggunakan cederanya sebagai alasan untuk berhenti dari Judo karena menyadari batas kemampuannya. Padahal Haruki lahir dalam keluarga pejudo dan kakak perempuannya selalu jadi pemenang dalam setiap kejuaraan Judo.

Kazuma, teman sepermainan Haruki tiba-tiba ikut berhenti Judo dan menyarankan hal gila. Mereka akan membentuk tim cheerleading cowok!! Padahal, olah raga itu kan olah raga cewek!

Tapi, saat anggota berhasil mereka kumpulkan, ternyata mereka adalah cowok-cowok dengan masalah masing-masing.

Saat masalah itu saling berbenturan, akankah cheerleading bisa membuat mereka tetap bersatu? Akankah cheerleading bisa menyelesaikan semua masalah?(

REVIEW:

"Selama ini pikiran yang selalu menggangguku adalah, apakah aku layak berada di tim judo Meishi'in? Padahal banyak orang yang jauh lebih mampu, tapi justru aku yang diterima karena status sebagai anak pemilik Dojo Banjo. Saat bahuku cedera, aku merasa itu semacam hukuman. Akhirnya, aku bisa berhenti dari judo, pikirku. Tapi kau tidak perlu sampai mengundurkan diri, kan?"

....

"Kalau Haru berhenti dari judo, aku juga berhenti. Sudah lama sih sebenarnya aku memikirkan ini. Dan ini waktu yang tepat."

"Kau bicara apa? Kazu... kau... ."

"Kita mulai sesuatu yang baru, yuk." Kazuma menimpali Haruki.


Kisah dalam buku ini mengalami pergantian berbagai sudut pandang tokoh, namun tokoh utama yang paling sering dipakai sudut pandangnya adalah sudut pandang dari Haruki. Kazuma dan Haruki sudah 10 tahun bersahabat. Sebelum Haruki sempat bilang ke Kazuma kalau dia ingin keluar dari klub Judo, Kazuma justru sudah mendahuluinya keluar dari klub Judo dan mengajak Haruki untuk membuat klub baru. 

Kemudian dimulailah pencarian anggota klub cheerleading mereka. Mulai dari menyusup ke kelas olahraga, sampai menyusup ke klub tenis demi mencari anggota baru. Akhirnya, terkumpulah 7 orang, mulai dari Kazuma dan Haruki sendiri, lalu Mizoguchi yang pintar dan suka mengutip kalimat-kalimat orang terkenal, Ton yang gendut tapi nggak ada tenaganya sama sekali, Ichiro dan Gen duo sahabat yang rame berhasil diculik dari klub tenis, dan terakhir Sho yang tampan tapi selera berpakaiannya sangat buruk. 

Biarpun hanya 7 orang saja, tapi mereka memiliki tekad keras untuk bisa tampil di festival kampus dan berhasil mengumpulkan 9 anggota baru yang kemudian sama-sama berjuang untuk mengikuti pertandingan Cheerleading Nasional. Perjalanan mereka menuju nasional tidak selalu mulus. Dengan bertambahnya anggota baru, maka muncul pula konflik-konflik di dalamnya.

Yang saya suka dari karya literatur jepang, plotnya selalu rapi dan penyampaiannya yang sederhana namun bermakna dalam. Begitu juga yang saya dapatkan dari Cheer Boy. Saya bisa melihat betapa orang-orang jepang selalu mengupayakan yang terbaik dan bekerja keras, tidak pernah setengah-setengah untuk hal-hal sederhana. Bahkan disaat serius pun sering diselipkan komedi yang komikal jadi buku ini nggak melulu serius.

"Kau ini ya... sudah jago, serbabisa, tubuh langsing, kaki panjang, wajah tampan, populer di kalangan cewek, tapi masih juga protes!? Terus aku harus bagaimana!?" - Cheer Boy, p.241 

Setiap hari mereka tidak pernah absen latihan handstand, lari, backflip, elevator, dll. Apabila mereka masih belum bisa, mereka pasti bilang, "Saya akan berusaha keras." lalu mencoba lagi sampai bisa. 

Setiap hari pula, pelatih Takagi menyuruh mereka menulis apapun yang telah mereka terima hari itu di Buku Catatan sebagai salah satu bentuk latihan dan untuk memantau perkembangan teknik masing-masing. Rupanya, anggota tim juga mencurahkan perasaan mereka lewat buku itu. Seiring berjalannya hari, terkuaklah perasaan-perasaan terpendam mereka, kekesalan mereka, harapan mereka untuk tim. Dan disitulah terlihat bahwa mereka yang selalu berlatih tiap hari jadi care satu sama lain dan saling mendukun.

"Sebelum menyemangati seseorang saat tampil, rekan-rekan satu timlah yang lebih dulu melakukannya pada kita. Gabungan semangat itu yang membuat kita bisa menyemangati seseorang."

"Jadi...," kata Ton. Suaranya terdengar lebih hangat dan lebut dari biasanya, seakan-akan membelai punggung Kazuma, "Jadi, tidak apa-apa kok kalau Kazu merasa ingin menyerah, kami yang akan mendukungmu. Sama seperti yang kau yang mendukungku musim panas lalu, sekarang giliranku, kan?"

Hal yang memorable itu di bagian akhir. Ketika tim tampil di panggung Nasional, pelatih Takagi membagikan buku catatan mereka untuk dibaca seluruh anggota. Haruki teringat setiap curahan hati teman-teman satu timnya melalui fragmen-fragmen di sela pertunjukan. Hal-hal yang tidak bisa mereka ungkapkan secara langsung terekam dalam buku catatan pribadi masing-masing.

Tapi aku salah. Justru manusia menjadi lebih kuat karena tidak bisa. Manusia itu, semakin tidak bisa, mereka akan semakin berusaha menjadi lebih baik. Aku tidak tahu mengenai hal itu. Aku tidak berusaha mencari tahu, Aku harus berhenti menganggap diriku yang paling benar. Aku harus berusaha mendekat kepada orang yang berbeda denganku. Dengan begitu, barulah sebuah tim terbentuk. ~~ Ichiro, p.408

Mereka mendewasa dari interaksi antar anggota satu tim. Semua orang berubah menjadi lebih baik karena tidak pernah berhenti berusaha memberikan yang terbaik. Kapan terkahir kalinya saya berusaha sekuat tenaga untuk memberikan yang terbaik ya? Hm, lupa. 
Rasanya seperti nonton dorama saja. Ah, indah sekali plot Asai Ryo ini. Hampir seluruh plot karya Jepang rapi dan indah, saya sampai nggak bisa ngasih kritik saking bagusnya haha. I love this book, dan salut sama penerjemahannya yang halus sehingga saya bisa menikmati membaca buku ini.


 PS: Thanks Penerbit Haru telah memberikan saya kesempatan yang luar biasa bersama tim Breakers!

Jumat, 20 Desember 2013

Secret Santa 2013

banner credit Peni @ Ketimbun Buku

Marry Chirstmas
and
Happy Secret Santa

Salah satu event tahunan Blogger Buku Indonesia yang selalu dinanti adalah Secret Santa. Event Secret Santa 2013 kali ini diikuti oleh 97 peserta lho, luar biasa banyaknya. Para Santa jadi sibuk ngirim kado ke rumah target masing-masing menjelang akhir tahun.

Hari ini saya mau pamer kado yang dikirim oleh Santa saya nih.

With You
by 
Christian Simamora & Orizuka 
 (thanks for the bookmark and comic, Santa!)

and here's his/her letter that contains the clue

Kita saling kenal, tapi tak pernah bertemu.
Hanya hampir bertemu. Petunjuknya bisa kamu temukan pada halaman pertama setelah sampul dibuka, hohoho.

With You - serhari bersamamu adalah judul yg sangat manis, semoga bisa menemani hari-hari kamu. Buku ini sudah lumayan sulit dicari disini, di kota ini, yang ini pun sudah tak bersegel dan mulai menguning.

Kamu pasti tahu siapa aku!




Santa, sepertinya aku tahu siapa kamu, hihi. Tunggu tanggal mainnya ya, aku akan mengungkap jati dirimu.

Untuk teman-teman yang juga ikutan posting bareng riddle Santa, silakan submit link post kalian dibawah ini ya :)

Bagi para target yang belum dapat kado, harap bersabar ya, siapa tahu Santanya kesulitan mencari cerobong asap rumah kalian, hehe.


Get your inlinkz here
get the InLinkz code
 

Jumat, 06 Desember 2013

CoupL(ov)e

Judul: CoupL(ov)e
Penulis: Rhein Fathia
Penyunting: Noni Rosliyani
Penerbit: Bentang Pustaka
Hlm: 396
Tahun: Februari 2013

ISBN: 9786027888128
Harga: IDR 64000
Rated: 4/5
Sinopsis:
CoupL(ov)e:   
Kau tahu, kenapa orang menikah selalu mendapat ucapan “Selamat Menempuh Hidup Baru”?
Karena mereka harus meninggalkan orang-orang yang pernah mereka cintai di masa lalu.

***

Perjanjian konyol itu merusak semua cita dan anganku.
Sungguh, tak pernah aku bermimpi akan bersanding denganmu di pelaminan.
Ditambah lagi menghabiskan hidup hingga tua bersamamu.

Bagiku, kau tidak lebih dari sekadar sahabat yang sangat baik,
yang setia menjadi pendengar kisah suka dukaku,
yang punya bahu kuat untuk kusandarkan kepalaku dengan mata sembab karena tangis,
dan yang selalu menjadi penyemangat untukku jalani hidup.

Haruskah aku seorang Halya menyerah pada fakta?
Seperti katamu, sahabatku Raka .... Komitmen itu seharusnya dipertahankan, bukan dilepaskan.
Tapi yakinkah juga dirimu, kita akan sanggup bertahan?

Bandung, 1999

"Atau, kalau sampai umur kita tiga puluh dan masih sama-sama single, aku ngelamar kamu aja."

"Iiihh ... masak kamu doain kita nggak laku sampai umur tiga puluh. Kalau kamu mungkin iya. Kuper, sih," ucap Halya sadis.

Tapi kejadian beneran dong sepasang sahabat ini akhirnya menikah juga atas dasar nyaman semata. Setelah memasuki pernikahan status mereka juga tidak berubah, tidak pernah naik tingkat dari level sahabat. That just sounds wrong. Kok sedih ya? Kayaknya hambar gitu.. 

Mainstream ya? 

Katanya nggak mungkin ada hubungan persahabatan yang murni diantara pria dan wanita, tapi buktinya si Raka dan Halya ini beneran ada. Ya, mungkin memang ada juga kasus lain. Menarik sekali cara Rhein Fathia menuturkan kisah klise ini.

Yang bikin sedih itu karena dalam pernikahan mereka, masing-masing membawa masa lalunya. Padahal mereka sepakat di awal pernikahan bahwa love and relationship is work. Baik Raka maupun Halya memiliki toleransi tinggi untuk membiarkan sahabatnya tenggelam di masa lalu. Kedatangan Rina, masa lalu Raka, dalam rumah tangga mereka yang akhirnya mulai menggoyahkan komitmen mereka.

"I'm still happy as your best friend, Ka. Aku nyaman menikah denganmu." Dia bersandar dan merebahkan kepalanya di bahu Raka. Aku pun mulai nyaman menjadi istrimu.

"So do I." Raka merangkul bahu istrinya lembut. Hanya teman baik, Al?

Setelah membaca blurb di sinopsis belakang cover saya sejak awal berasumsi bahwa gaya bahasa buku ini pasti bakalan puitis menye-menye. I was wrong. Nggak ada menye-menyenya sama sekali. Malah cenderung lugas dan sederhana, jadi enak sekali diikuti. Salutnya lagi, dengan alur yang maju mundur, penulis sukses merangkainya dengan sangat rapi sehingga saya keseret aja terbawa alur saking halusnya perpindahan alur maju dan mundur. Cool~

Buku ini mengajak saya jatuh cinta. Jatuh cinta pada sosok dan pilihan yang ia buat. Pada setiap perasaan yang dipendam tanpa sempat dinyatakan. Pada perilaku yang ditunjukkan untuk membuktikan sayang dan perhatian. Karena dalam pernikahan mereka, keduanya masih memposisikan sebagai teman. Their act of love are being taken for granted, those make them want to be seen as a lover, not as a friend anymore.

Saya hanya nggak suka sama Raka yang, bisa dibilang, selingkuh secara terang-terangan di depan Halya. Dan Halya nya juga menoleransi gitu aja perlakuan suaminya. That was just so wrong~ Selain itu, meskipun ceritanya dituturkan dengan ringan tapi saya bisa nangkap pesannya yang lumayan mendalam. I think you all will learn something from Raka and Halya. Karena kita semua menjadi dewasa dari usaha dan pengalaman.

Biasanya saya tidak suka dengan kisah problematik pernikahan, married people, maupun perceraian. Mungkin karena saya belum siap, belum terpikirkan, jadi semua itu bukan concern saya saat ini. Tapi entah bagaimana Rhein sukses membuat saya menyukai buku ini. Salut untuk penulisnya, apalagi karena dia sendiri belum menikah. It felt real, hurt, and sweet at the same time. Banyak sekali yang ingin saya bahas tapi pada akhirnya hanya sedikit yang bisa saya tulis disini.

Kamis, 28 November 2013

BBI - Posting Bareng November

Kali ini November sudah hampir usai
Agenda Posting Bareng untuk tahun 2013 pun akan segera berakhir

Posting Bareng November dengan tema
Buku Graphic Novel/komik (28 November)
Buku Thriller/Horror (29 November)

Get your inLinkz here

Yuk, mari setor via inlinkz disini


Berikut ini adalah kumpulan link bagi para BBI yang ikutan posting bareng bulan November dengan buku bertema Graphic Novel/Komik dan Thriller/Horror


Senin, 25 November 2013

Monthly Giveaway: November 2013


Monthly Giveaway November!


I really love this kind of genre..
a lil' bit fantasy, a lil' bit myth, it's a local, and it's both are on the way
sponsored by one of my fave writer, 
Yudhi Herwibowo.


1 copy of



Judul: Miracle Journey: Kisah Perjalanan Penuh Keajaiban Kitta Kafadaru
Penulis: Yudhi Herwibowo
Penerbit: Penerbit Elex Media Komputindo
Hlm: 174
Tahun: 13 Januari 2013

Harga: IDR 32800
Rated: 5/5

REVIEW lengkap untuk novel ini bisa dibaca DISINI





and 3 copies of





Judul: Mata Air Air Mata Kumari
Penulis: Yudhi Herwibowo
Penyunting: Bandung Mawardi
Penerbit: Penerbit Katta
Tahun: 2010
Hlm: 140
ISBN: 9789791032414

Rated: 3.5/5

REVIEW lengkap untuk novel ini bisa dibaca DISINI





How to get those books? 
you simply need to fill out this Rafflecopter form below

  • Sign in: masukkan email atau username facebook kamu
  • Wajib isi nama dan identitas yang bisa di hubungi
  • Wajib meninggalkan komentar 
  • Lainnya Optional (follow GFC, subscribe email, follow twitter, tweet giveaway, dll) 
  • Semakin banyak mengisi entry, maka kesempatan menang semakin besar
  • Giveaway berlangsung tanggal 25-11-2013 pukul 12.00 WIB s/d 16-12-2013 pukul 12.00 WIB
  • Pemenang akan diumumkan tanggal 17 Desember 2013
  • Saya akan mengecek seluruh entry dan entry yg tidak valid akan dianggap gugur
  • Ada yang mau di tanyakan? [contact me]
  • Goodluck (^________^)


a Rafflecopter giveaway
Thank you~

Kamis, 21 November 2013

Always With Me

Judul: Always With Me
Penulis: Hyun Go Wun
Penerjemah: Putu Pramania Adnyana
Penyunting: K.P. Januwarsi
Penerbit: Penerbit Haru
Hlm: 428
Tahun: Oktober 2013
ISBN: 6027742232
Harga: IDR 68000
Rated: 3,5/5
Sinopsis:
Always With Me:   
KISAH LELAKI YANG SANGAT PERCAYA PADA ‘TAKDIR’, DAN WANITA YANG MENGANGGAP SEMUA KEJADIAN HANYA ‘KEBETULAN SEMATA’.

Chae Song Hwa, Cinderella Bertubuh Besar
“Dasar lelaki cabul! Awas saja kalau kau tertangkap tanganku lagi.”

Lelaki itu sungguh arogan. Ia menganggap bahwa seluruh wanita di Korea Selatan harus menyukainya. Selain itu, ia juga punya kebiasaan berbicara banmal kepada para pasiennya seenaknya. Ia bahkan dengan beraninya memanggilku ‘ajumma’, mentang-mentang ia dokter pengobatan tradisional. Entah apa yang terjadi padanya, setelah selama ini bersikap tak sopan padaku, kini tiba-tiba saja lelaki itu tak hentinya memintaku menjadi kekasihnya.

Mencurigakan! Pasti ada sesuatu yang busuk di balik semua sikapnya itu.

Yoon Sang Yup, Romeo yang Kurang Ajar
“Pasti nanti kau akan menyesal. Sudahlah, tidak usah banyak alasan. Ayo, berpacaran denganku!”

Setiap pagi wanita itu selalu tertidur di dalam kereta dengan bau alkohol yang tercium kuat dari tubuhnya. Tidak hanya itu, bahkan air liurnya sampai menetes-netes. Benar-benar ‘suguhan’ sebelum bekerja yang tidak menyenangkan. Namun entah sejak kapan, wanita bernama Song Hwa ini mulai membuatku tersenyum.

Akan tetapi, ketika aku mengajaknya berpacaran, mengapa ia malah menjawabnya dengan permainan gunting-batu-kertas? Aneh. Apa yang sebenarnya ada di dalam kepala wanita itu?

Chae Song Hwa memiliki keluarga yang tidak biasa. Ia baru berumur seratus hari ketika ibunya meninggal, lalu ayahnya menikah lagi dengan seorang Janda yang memiliki anak perempuan. Kakaknya seanggun ratu dan luar biasa pintar, sedangkan adiknya seorang artis yang di sayang oleh seluruh warga korea.

Berada diantara dua makhluk luar biasa seperti kakak dan adik tirinya, Chae Song Hwa yang bertubuh besar dan tinggi jadi merasa bagaikan si buruk rupa. Belum lagi kelakuan kedua saudara tirinya yang suka menyuruh-nyuruhnya, ia seperti Cinderella. Hanya saja tanpa wajah rupawan dan pangeran berkuda putih yang datang menjemputnya.

Tiga orang anak perempuan. Mereka lahir dari ibu dan ayah yang berbeda, tinggal bersama di bawah asuhan orang tua yang sama, namun bukanlah keluarga yang sepenuhnya bahagia. Meskipun mereka tinggal di rumah yang sama, dan setidaknya makan bersama selama satu atau dua kali dalam sebulan, tetapi rasa sayang sebagai sesama saudara tidak terlalu melimpah. Mereka tidak peduli satu sama lain. Mereka seperti keluarga yang tinggal di ladang bunga, yang tumbuh dengan ciri khas masing-masing, dan tanpa saling mengenal satu sama lain.  page 45

Saat awal membaca monolog latar belakang keluarga tokoh utama Always With Me saya bisa merasakan dingin dan sepinya Chae Song Hwa. Sedih sekali berada dalam keluarga yang seperti itu. Tidak ada kehangatan sama sekali, tapi juga tidak ada kebencian yang mendalam. Yang ada hanyalah.. kekosongan.

Cerita mulai menarik ketika pangeran tampan berkuda putih Chae Song Hwa datang dalam wujud seorang dokter pengobatan tradisional, Yoon Sang Yup. 
"Kau punya pacar?"
"Tidak. Tapi aku tetap tidak tertarik denganmu."

...
"Pasti kau menyesal nanti. Sudah, kau berpacaran saja denganku."
page 88

Pria ini awalnya membuat Chae Song Hwa sebal setengah mati karena penyakit narsisnya yang keterlaluan. Yoon Sang Yup yang baru ia kenal tiba-tiba saja mengajaknya pacaran, pria itu sangat keras kepala dan berjuang setengah mati membuat Chae Song Hwa berkata "Ya" atas tawarannya. Chae Song Hwa sampai heran masih ada pria yang menganggapnya wanita, padahal ia lebih sering dipanggil Chae-gun (panggilan untuk laki-laki) daripada Chae-yang (panggilan untuk perempuan).

Pada akhirnya, mereka mulai berpacaran. Dan perasaan Chae Song Hwa pun tumbuh secara perlahan walaupun ia masih meragukan niat Yoon Sang Yup. Konflik mulai memuncak ketika adik tirinya yang luar biasa cantik dan selalu mendapat keinginannya itu juga menyukai Yoon Sang Yup. Bagaimana bisa dua kakak beradik menyukai pria yang sama??

Novel "Always With Me" merupakan novel terjemahan Hyun Go Wun yang kedua yang diterbitkan Penerbit Haru setelah "4 Ways to Get a Wife". Kabarnya "4 Ways to Get a Wife" jauh lebih seru daripada Always With Me yang terkesan lebih kalem. Di waktu mendatang akan saya review buku itu.

I got the signed copy of Always With Me
Thanks Penerbit Haruuuu~ *flattered*


Dalam Always With Me saya awalnya merasa novel ini terlalu tenang, sepi dan kosong. Bukan karena ceritanya garing, justru karena penulis Hyun Go Wun, pintar sekali membangun suasana hingga kentara sekali perasaan detached tokoh utama kita.

Semula saya merasa suasana keseluruhan novel ini sangat flat karena tidak ada gejolak konflik yang berapi-api. Namun sepertinya gaya bercerita Hyun Go Wun yang cenderung subtle ini yang jadi magnetnya. Tanpa sadar saya jadi terbawa arus emosi. Karakterisasinya strong, saya suka. Dan lagi selalu ada makna mendalam dalam setiap adegannya. Walau menurut saya sisi humornya agak kurang, agak fail lah. Mungkin karena faktor penerjemahannya juga atau karena susah bagi saya menyesuaikan diri dengan humor ala korea. Secara umum penerjemahannya oke dan enak.

Kemudian, seiring perkembangan cerita, saya bisa merasakan perubahan karakter akibat kemunculan Yoon Sang Yup yang mampu membuat Chae Song Hwa jatuh hati. Dengan pandainya penulis membuka satu per satu lapisan karakter Chae Song Hwa. Ia selalu terlihat strong namun merasa self-esteemnya rendah. Maklum lah kalau besar bersama dua saudara tirinya yang luar biasa siapa yang nggak rendah diri? Yah, akhirnya ia menyadari bahwa sebenarnya dirinya tidak selemah yang ia kira. Kehadiran Yoon Sang Yup mampu merubah persepsi Chae Song Hwa tentang dirinya sendiri selama ini.

Di sisi lain, saya salut dengan kepiawaian penulis yang dengan indah mengorek sisi-sisi karakter ketiga bersaudari ini. Jadi buku Always With Me ini tidak hanya menceritakan mengenai kisah cinta akibat 'Takdir' atau 'Kebetulan Semata' tapi juga mengulas rasa cemburu diantara persaingan saudara di keluarga Chae. Saya berani bilang, cerita ini biarpun sederhana tapi pesan dan makna yang terkandung di dalamnya sangat 'dalam' lho. I really can't wait to finish "4 Ways to Get a Wife". I declared Hyun Go Wun as my fave author XD

Selasa, 15 Oktober 2013

Winners of Secret Santa 2012

Selamat Hari Raya Idul Adha 

sumber: google


Dalam kesempatan kali ini, saya dan rekan Div. Event BBI akan mengumumkan para pemenang game "Who Am I" dan "Best Riddle" dari event Secret Santa 2012.

Sebelumnya kami juga ingin menyampaikan permintaan maaf atas keterlambatan pengumuman pemenang, karena ada satu dan lain hal yang menyebabkan tertundanya agenda ini. 

Jadi, siapakah para pemenang event Secret Santa 2012 kali ini?


Congratulation

Best Riddle
Desty
Dani
Bzee
Astrid
Selvi


Who Am I
Ira
Sabrina
Indri
Alluna


Pemilihan pemenang Best Riddle tentu berdasarkan voting terbanyak. Kemudian pemenang Who Am I, dari semua yang benar dalam menebak, telah diundi untuk mendapatkan 4 pemenang yang beruntung.

Pemenang akan mendapatkan hadiah yang akan dikirimkan langsung dari kami. Namun hadiah yang akan dikirimkan random juga ya. Jangan dilihat dari apa bukunya, namun niatnya hehe.. *eits* semoga berkenan di hati ^^

Hadiah untuk para pemenang disponsori oleh Astrid, H.Tanzil, Ndari, dan Bea. Terima kasih kepada para member BBI super keren yang telah mendonasikan buku-bukunya untuk Secret Santa 2012. Semoga makin banyak rejeki dan arus timbunan lancar jaya buat kalian yaaa~ XD 


Daftar hadiah
  • Anatomy of Fear - Jonathan Santlofer
  • Let The Right One In - John A. Lindvist
  • Main-Main Jadi Bukan Main Warkop - Rudy Badil
  • Night In Twisted River - John Irving
  • Chicken Soup: Life Lesson
  • All The Writer in Shanghai - Duncan Jepson
  • Seandainya - Windy Puspitasari
  • The Reader - Bernhard Schlink
  • Disguised - Rita la Fontaine de Clercq Zubli
  • How to be a Writer - Primadona Angela
  • For One More Day - Mitch Albom
  • Dewi Kawi - Arswendo Atmowiloto
  • Pak Tua yang Membaca Kisah Cinta - Luis Sepulveda
  • Gerakan Sabuk Hijau - Wangari Maathai

Kami ucapkan terima kasih banyak atas partisipasi teman-teman BBI semua dalam event Secret Santa. Tentu dalam penyelenggaraan event ini pun kami tidak luput dari banyak salah dan kekurangan. Semoga pada event selanjutnya bisa menyuguhkan penyelenggaraan yang lebih baik lagi agar bisa dinikmati kita semua.

Kamis, 10 Oktober 2013

Monthly Giveaway: October 2013

Monthly Giveaway October!


It's supposed to be a halloween month, I know.. 
but I'm going to have a romance book giveaway, sponsored by on of my fave writer, 
Yudhi Herwibowo.


1 copy of



Judul: ENIGMA
Penulis: Yudhi Herwibowo
Penyunting: Anin Patrajuangga
Penerbit: Penerbit Grasindo
Hlm: 224
Tahun: September 2013
ISBN: 9786022511922
Harga: IDR 49000
Rated: 3/5
Sinopsis:

ENIGMA:   
REVIEW lengkap untuk novel ini bisa dibaca DISINI




and 3 copies of




Judul: [un]affair
Penulis: Yudhi Herwibowo
Penyunting: Anton WP
Penerbit: Penerbit Katta
Tahun: 2012
Hlm: 172
ISBN: 9789791032780
Harga: IDR 33000
Rated: 3.5/5

Sinopsis:
[un]affair:   

REVIEW lengkap untuk novel ini bisa dibaca DISINI




How to get those books? 
you simply need to fill out this Rafflecopter form below

  • Sign in: masukkan email atau username facebook kamu
  • Wajib isi nama dan identitas yang bisa di hubungi
  • Wajib meninggalkan komentar 
  • Lainnya Optional (follow GFC, subscribe email, follow twitter, tweet giveaway, dll) 
  • Semakin banyak mengisi entry, maka kesempatan menang semakin besar
  • Giveaway berlangsung tanggal 10-10-2013 pukul 12.00 WIB s/d 4-11-2013 pukul 12.00 WIB
  • Pemenang akan diumumkan tanggal 5 November 2013
  • Saya akan mengecek seluruh entry dan entry yg tidak valid akan dianggap gugur
  • Ada yang mau di tanyakan? [contact me]
  • Goodluck (^________^)


a Rafflecopter giveaway
Thank you~




Kamis, 03 Oktober 2013

My Interview on Haru Syndrome's Waiting Room

Setelah beberapa kali membahas novel terjemahan di Haru Syndrome’s Waiting Room, kali ini kita akan membahas novel lokal, lho. Bersama dengan Oky, kita akan mengupas tentang Paper Romance yang resensinya bisa dibaca di sini http://www.okydanbuku.com/2013/04/paper-romance.html

Kenalan dulu yuk dengan Oky:



Yellow, Oky ini seorang Blogger Buku Indonesia yang sudah mereview di blog selama 7 tahun, sejak tahun 2007. Selain mereview buku, si Oky juga suka ngadain Giveaway buku tiap bulan lho. Blog bukunya bisa dikunjungi di www.okydanbuku.com

Hobinya bawa buku kemana-mana. Ketagihan baca, kalau sehari nggak baca buku bisa bikin sakit kepala. But kinda moody. Jangan heran kalau dalam sebulan cuma ada satu-dua posting, tandanya dia lagi reader-block.

PERTANYAAN HARU UNTUK OKY

1.       Bicara tentang judul dulu yaaa. Menurutmu, pemilihan judul Paper Romance gimana nih?

Judul Paper Romance udah pas untuk merepresentasikan keseluruhan cerita antara Eli dan Kev. Cuma awalnya aku nyangka bakal lebih sendu dan mellow, nggak tahunya malah kocak abis ceritanya, haha.

2.    Kamu banyak membahas tentang karakter di review kamu. Siapa sih karakter yang paling kamu suka dan kenapa? Juga siapa yang paling kamu nggak suka dan kenapa?

Iyap, menurutku kekuatan dari suatu novel itu ya Karakter para tokohnya. Kalau plot, gaya bahasa, alur dsb sudah oke tapi karakter-karakternya membosankan atau kurang kuat, maka novel itu fail. Karakter itu ibarat nyawa dari sebuah cerita. Karakter favoritku sejauh ini Katniss Everdeen dari Hunger Games series – Suzanne Collins karena dia brave, strong, rela berkorban untuk orang-orang yang ia cintai, heroic, dan di satu sisi dia juga insecure and fragile. Karakter yang manusiawi tapi juga punya karakteristik kepahlawanan, hehe I’m a sucker for heroic chara (Review series disini http://sinopsisuntukmu.blogspot.com/2011/08/hunger-games.html).

Aku paling nggak suka dengan karakter Ratih di Bukan Istri Pilihan – Maria A. Sardjono, disini dia perempuan yang luar biasa tapi kok mau-maunya kembali ke suami yang brengsek setelah disakiti sedemikian rupa. Padahal dia bisa saja mendapat lelaki yang lebih baik (Review: disini http://www.okydanbuku.com/2013/01/bukan-istri-pilihan.html).

3.       Kamu bilang novel Lia semakin luwes kan? Nah, definisi novel yang luwes itu gimana sih menurut kamu?

Novel yang luwes itu enak dibaca tata bahasanya meskipun semi baku. Secara alur dan plot juga harus mengalir sehingga bisa bikin kita larut dalam cerita. Menurutku novel-novel Lia yang terbaru makin luwes story tellingnya, terutama di segi humor :D

4.    Selama ini Haru kan menerbitkan buku dengan setting luar negri, apa sisi positif Paper Romance dengan setting Indonesia selain familiaritas dialog dan settingnya?
 Lucu. Humornya lebih ngena karena familiar. Selain itu seru juga karena jarang nemu konsep atau ide cerita serupa diaplikasikan ke novel lokal.
5.    Sebagai pecinta buku, apa Oky juga ikut komunitas pembaca buku tertentu? Baca di blog Oky, Oky kayaknya sering nih kopdar sama para pecinta buku. Ceritain dong asyiknya pengalaman ketemu langsung sama para pecinta buku yang lain.

Aku gabung dengan komunitas pecinta buku BBI (Blogger Buku Indonesia, link: http://blogbukuindonesia.com/) yg saat ini sudah menaungi 170an Blogger Buku. Kami semua sangat akrab dan memiliki rasa kekeluargaan yang kuat karena dilatarbelakangi kesamaan hobi yaitu, cinta baca buku. Selain itu swapping, pinjam meminjam, dan titip beli buku itu juga yang memotivasi kami untuk sering-sering kopdar, haha. Tiap habis kopdar pasti bawa pulang buku-buku inceran entah itu modal pinjam atau titipan beli. Bersama BBI kami saling memotivasi untuk terus rajin membaca dan menyebarkan semangat baca ke semua orang.



Wah, pertanyaan di HaSyWaRo kali ini ditujukan untuk 3 orang sekaligus, nih! Lia Indra Andriana sebagai penulisnya, Bambi Bambang Gunawan sebagai cover desainernya dan Haru. Yuk mulai satu per satu.


  • Aku penasaran dengan bagaimana ide cerita novel Paper Romance bisa muncul? Inspirasinya dari mana/apa/siapa nih? Tolong ceritain dong gimana ide itu bisa berkembang hingga menjadi novel Paper Romance yang sekarang?

Lia: Kalau ngomongin ide Paper Romance, kayaknya banyak banget yang nyumbang sampai akhirnya bisa jadi satu novel utuh. Aku inget waktu itu lagi nonton serial barat berjudul Bones. Salah satu tokohnya (Seeley Booth) tiba-tiba kehilangan ingatan dan ngajak married partnernya (Temperance Brennan alias Bones). Tapi kondisi itu hanya terjadi dalam waktu singkat. Saat nonton adegan itu, langsung pengin bikin kisah itu jadi sebuah cerita panjang. 

Ide itu ngendap cukup lama, baru kemudian saat nonton Grey’s Anatomy, ada satu episode yang menunjukkan seorang pasien seorang novelis yang ngotot banget pengin nyelesaiin tulisannya karena para pembacanya sudah menunggu. Menggabungkan kedua hal itu, aku mulai membuat alur dasar Paper Romance. 

Dalam perkembangannya, dunia make up, teater, dan perfilman ikut kumasukkan. Kebetulan, aku memasukkan ketiganya karena terinspirasi dari seorang teman yang tak lain dan tak bukan adalah cover desainer Paper Romance (Bambi Bambang Gunawan Santoso) yang dunianya memang  sangat dekat dengan ketiga hal tersebut. 

  • Berapa lama sih proses menulis Paper Romance ini? Mulai dari menulis kerangka ide cerita, revisi, hingga proses cetak, dan akhirnya bisa diterbitkan oleh Penerbit Haru?

Lia: Draft awal dibuat awal 2012 dan baru selesai Januari 2013, jadi totalnya satu tahun meski sebenarnya masa efektif nulisnya hanya 4-5 bulan (naskah ini sempat kutinggal selama beberapa bulan hehe). 

Revisi sendiri aku lakukan selama 2 bulan setelah mendapatkan feedback dari beberapa teman juga dari mbak Tia Widiana selaku editor. Bulan Mei, novel ini terbit.

Sambil aku ngedit tulisan, cover pun mulai dikonsep. Jujur, awalnya nggak ada kepikiran kalau cover Paper Romance bakal seperti itu. Waktu itu hanya ingin sebuah cover yang menggunakan teknik pewarnaan cat air. Thanks banget buat Mas Bambi yang udah mau sabar menuruti keinginanku yang suka berubah nggak tentu.
 
  • Aku suka banget sama pemilihan warna cover hijau jeruk nipis untuk novel Paper Romance ini. Trus gambar cewek (it’s supposed to be Eli, right?) yang keluar dari buku itu menurutku cute abis. Kenapa pilih warna itu? Berapa lama proses kreatif pembuatan cover novel ini? Selain itu, pada ujung cover sebelah pojok kanan atas sengaja di potong itu bikin cover lebih unik, tapi maksudnya untuk apa ya, hehe? 

Untuk proses kreatif cover, mari panggil dulu cover desainernya… Mas Bambi Bambang Gunawan Santoso. 

Bambi: Desain awal untuk cover ini justru bukan hijau. Awalnya warna untuk langit adalah warna biru terang, bahkan sempat dibuat warna lembayung senja (keunguan) juga warna sore yang kuning orange. Namun setelah disatukan dengan gambar tumpukan buku, rerumputan dan bunga (gambarnya masing-masing dibuat terpisah dan manual menggunakan cat air; baru di adjust lagi warnanya di photoshop) ternyata justru terasa berat dan kurang cocok. Akhirnya dicari-cari warna yang cocok dan warna hijau limunlah yang terpilih.

Karakter Eli sengaja dibuat tanpa warna; agar pembaca bisa langsung merasakan bahwa karakter ini beda dengan keseluruhan gambar karena dia ‘munculnya’ dari buku. O iya, ada tambahan gambar-gambar insert untuk halaman judul tiap bab dibuat terpisah.

Proses semuanya itu nyaris 4 minggu, mulai dari konsep, sketsa-sketsa alternatif ide s/d finishing siap cetak.

Kalau ujung buku 'krowak/kegigit’ itu ide-nya penulis, silahkan dijelaskan, hehehe....

Lia: Ujung buku yang dipotong sebenarnya mengadaptasi dari salah satu buku Taiwan yang pernah kulihat di toko buku. Saat itu sama sekali belum terpikirkan buku mana yang bakal menjadi korban uji coba. Tapi seiring berjalannya proses pembuatan cover… saat Mas Bambi membuat gambar ada cewek yang keluar dari buku, rasanya ujung buku yang terpotong menjadi cocok. Bisa dibilang, ujung buku yang tidak utuh itu digunakan sebagai lokasi keluar si cewek hehehe.

Dan sebenarnya nih, mendekati deadline naik cetak, masih belum diputuskan apakah ujungnya akan dipotong atau tidak karena masih menunggu konfirmasi dari percetakan. Setelah menunggu dengan tegang, akhirnya salah satu percetakan mengatakan bisa melakukan pemotongan ujungnya. Yay! Ternyata buku yang ujungnya ‘digigit tikus’ ini bisa juga beredar di toko buku.



  • Awalnya saya lihat Penerbit Haru lebih fokus untuk menerbitkan novel terjemahan Korea atau novel lokal dengan latar Korea (Oppa & I, Khokkiri, dll). Kemudian sekarang sudah merambah ke novel terjemahan Jepang. Namun rupanya Penerbit Haru juga menerbitkan buku hasil karya penulis lokal yang nggak bersetting latar Korea, contohnya seperti paper Romance ini. Apa visi misi dari Haru untuk kedepannya sehingga mengambil keputusan tersebut?

Wah, kalau bicara tentang visi dan misi, bakal agak muluk-muluk dikit nih. Nggak apa-apa ya!

Untuk Visi Haru, tentu saja memperkaya anak bangsa. Mungkin banyak yang tanya nih, bagaimana novel kok bisa memperkaya anak bangsa sih? Menurut Haru, bisa saja. Bukan dari segi akademik loh, tapi dari segi moral. Misalnya dari Paper Romance, kita belajar dari Kev untuk tidak memandang rendah orang lain, atau dari Eli untuk tidak selalu pasrah dengan keadaan. Dari Sweet Melody, kita belajar untuk tidak menyia-nyiakan masa muda dan terus berusaha sebaik mungkin. Dari Crying 100 Times kita belajar dari Fujii-kun untuk tetap bertanggung jawab pada pekerjaan dan setia pada pasangan. Indonesia, Korea, Jepang. Semua punya keunikan masing-masing dan punya nilai moral masing-masing.

Untuk misinya, tentu saja Haru ingin menerbitkan novel dari banyak negara, terutama Asia. Doakan ya supaya Haru bisa membawa nilai-nilai positif kepada semua orang melalui novel! Mohon dukungannya!!

Hiyaaah! Malu!!

Biarkan Haru tetap misterus ah. Mengutip Kaito Kid dari detektif Conan, “Biarkanlah Rahasia tetap menjadi sebuah rahasia...”. Lebih seru kan kalau Haru penuh dengan rahasia?

Eh, tapi masa sih Haru misterius? Nggak ada yang tanya sih hehehe.

Jadi, Haru didirikan oleh Lia Indra Andriana. Awalnya Lia mendirikan Haru untuk menerbitkan bukunya sendiri, sehingga di tahun-tahun pertama Haru tidak menerima naskah dari luar. Namun seiring berkembangnya waktu, Haru pun mencari naskah dari penulis-penulis lain, termasuk menerbitkan buku terjemahan. Total personelnya sendiri…. ehm penasaran aja atau penasaran banget, nih? Hehe… saat ini personil tetapnya ada beberapa orang, dan banyak freelance. Oky mau gabung juga *loh, malah nawarin hehehe.



Sekian interview saya bersama Haru Syndrome's Waiting Room. Thanks ya Haru, saya berasa jadi artis sehari nih jadinya *halah. 

Btw, kalau ada kesempatan freelance buat saya, mau dong~ hehe. Kabarin aja ya Haru :3

Untuk teman-teman yang masih belum tahu apa itu Haru Syndrome's Waiting Room bisa mampir kesini (http://penerbit-haru.com/index.php/blog/35-memperkenalkan-haru-syndrome-s-waiting-room). Mau baca interview para blogger buku lainnya bersama HaSyWaRo juga bisa mampir kemari (http://www.penerbit-haru.com/index.php/blog).
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...