Kamis, 25 Februari 2021

Where Dreams Begin

 


Judul:
 Where Dreams Begin
Penulis: Lisa Kleypas
Penerbit: Gramedia
Hlm: 468
Tahun: Oktober 2012
Rating: 4/5
Format: paperback
Sinopsis:

Where Dreams Begin:   
Zachary Bronson telah berhasil mendapatkan kekayaan dan kekuasaan yang luar biasa, namun seisi London tahu dia berasal dari kalangan rendah, bukan pria terhormat. Zahchary memerlukan istri untuk menaikkan derajatnya di masyarakat - dan menemaninya di hidupnya. Dan sebuah ciuman menarik serta tak terduga dari Lady Holly Taylor membangunkan kebutuhan kuat dalam dirinya.

Holly adalah wanita terhormat yang sangat mematuhi tata krama masyarakat, sangat berbeda dengan Zachary. Namun Zachary memberikan tawaran menarik baginya, yang bisa menolong masa depan putrinya. Sayangnya, tawaran itu membuat status Holly dalam masyarakat terancam. Haruskah ia mengabaikan masa tawaran yang berawal dari ciuman terlarang... atau mempertaruhkan segalanya untuk mengikuti hatinya ke tempat yang menjadi awal mula mimpi?


Real pleasant read. Karakter Zachary si Hades ini bikin melting abis, tipe bad boy dan dari keturunan biasa yang sukses merangkak mencapai puncak kekayaan di Inggris. Karena tipe OKB (Orang Kaya Baru) dan dasarnya arogan serta ambisius jadi ya nggak heran deh dia suka lebay dan pamer.. tapi kerennya Lisa Kleypas bisa menggambarkan karakter berlatar belakang melarat dan jadi kaya raya.

Di lain pihak, karakter Holly layaknya malaikat. Nyaris perfect buat ngimbangin si Hades ini. I know Holly is too good to be true but Lisa Kleypas dengan suksesnya bikin si Holly jadi nyata dan bisa diterima. Yang paling nggak masuk akal itu justru si George yang super perfect that I couldn't believe such a man exist. Apaan tuh cowok kayak begitu kok bisa-bisanya ada.. tapi ya pada akhirnya emang telihat sih kalo si George nggak perfectperfect amat juga.. anyway it's just my cup of tea. Lisa Kleypas tak pernah mengecewakan.

Senin, 22 Februari 2021

Secret Fire

 


Judul:
 Secret Fire
Penulis: Johanna Lindsey
Penerbit: Avon Books
Hlm: 416
Tahun: Februari 2012
Rating: 3/5
Format: ebook
Sinopsis:

Secret Fire:   
He's caught only a glimpse of her from the window of his carriage, but the young Russian prince knew he had to have her. Within minutes, Lady Katherine St. John was dragged from the London street like a common waif and carries off to a sumptuous town house...


Mulai penasaran sama Secret Fire karena katanya ini dijiplak buat SWTD-nya Santhy. Dan, yap beberapa adegan kayak di copy/paste gitu sama si Shanty tapi selebihnya sih jauh bedanya.. by mean 'jauh' is that SF is much much and sooo much better than SWTD *yaiyalaaaah*

Lumayanlah ini ceritanya, Johanna Lindsey sudah tidak diragukan lagi pinter ngaduk emosi, tapi saya capek bacanya karena Kate dan Dimitri ini on-off terus, which is seleranya Johanna Lindsey hampir semua karakternya di bikin susah ketemu.

Meskipun begitu saya kurang respek sama adegan drugging Kate. I think it's too much for my taste. Dan mengingat betapa kuat prinsip Kate saya pun nggak setuju dengan adegan yang jelas-jelas melanggar HAM ini. It was creepy!! Walaupun akhirnya cerita jadi diperhalus dengan perkembangan karakter si Dimitri nggak sebrengsek itu, at least he still regret doing that to Kate. But still.. I hate that part. 

Rabu, 17 Februari 2021

The Bride Hunt

  







Judul:
 The Bride Hunt - Perburuan Cinta (Matchmaker Duncan Sister #2)
Penulis: Jane Feather
Penerbit: Dastan Books
Hlm: 436
Tahun: Februari 2012
Rating: 3/5
Format: Paperback
Sinopsis:

Pesona Sang Politisi:   
Prudence Duncan merupakan anak tengah dari kakak beradik Duncan. Kecantikan dan pesonanya tersembunyi di balik kacamata dan sikap praktisnya. Prue yang pintar dan berotak tajam terlalu disibukkan oleh suratkabar The Mayfair Lady yang dikelolanya sehingga tidak pernah memusingkan masalah pernikahan. Namun, suratkabar mereka dituntut atas pencemaran nama baik, dan Prue harus memutar otak untuk mencari pengacara andal yang bisa menangani kasus itu.

Sir Gideon Malvern merupakan seorang pengacara yang sudah dikenal dengan kehebatannya dalam memenangkan berbagai kasus yang sulit dan rumit. Pada pertemuan pertama, Gideon menganggap remeh Prudence karena The Mayfair Lady hanya menampilkan gosip-gosip yang tidak bermutu. Gideon yakin kalau Prudence tidak memiliki kesempatan untuk menang dalam kasus ini. Namun, kegigihan dan kecerdasan serta kekeraskepalaan Prudence menarik minat Gideon dan ia setuju untuk menangani kasus ini. Sebagai bayarannya, Prudence akan mencarikan calon istri yang sesuai untuk sang pengacara. Gideon yang sinis dan arogan menerima tawaran itu secara main-main. Namun, ia tidak menduga kalau interaksinya dengan Prudence semakin membuatnya tidak bisa berhenti memikirkan wanita itu. Di lain pihak, Prudence yang sudah membenci Gideon sejak pertemuan pertama karena sikap laki-laki itu yang sombong dan suka memerintah, diam-diam semakin menikmati waktu yang mereka habiskan bersama.

Sanggupkah Gideon memenangkan kasus yang mengancam keberlangsungan The Mayfair Lady? Dan mampukah Prudence menemukan istri yang sesuai untuk Gideon meskipun ia sendiri mulai merasakan ketertarikan terhadap pria itu?

Dibanding Constance (#1 The Bachelor List) yang temperamennya meledak-ledak, Prudence ini temperamennya sama aja saih, tapi temperamen emosionalnya lebih tepat disebut lebih keras ajah gitu.

Sedangkan karakter male lead-nya Sir Giedon Malvern adalah seorang pengacara ternama, duda, 40thnan dan tipe lelaki arogan yang suka mendominasi.

Settingnya masih di tahun yang sama 1900an, nggak jelas sih tahun berapa. Mungkin 1907. Kali ini gadget terbarunya adalah telepon yang katanya supermahal dan masih baru banget. Omnibus dan kereta untuk kendaraan umum. Mobil bagi orang yang kaya luar biasa. Telegram sih uda lama ada yaa.. Hm, apalagi? Yah kira-kira masih ituh perkembangan terbarunya.

Seperti biasa, banyak percakapan cerdas dan penuh perdebatan di sepanjang buku ini. Chemistrynya juga oke, walo ga se-oke Constance dan Max. Mungkin karena karakter Prudence yang keras dan praktis juga sih ya. Yang jelas, plotnya jauh lebih seru dibandingkan buku pertamanya. Soalnya banyak teknis adegan persidangan dan gugatan hukum yang lumayan seru dan nggak bikin buku ini terlihat klise. 


My reviews of the series 

Senin, 15 Februari 2021

The Bachelor List

 




Judul:
 The Bachelor List - Pesona Sang Politisi (Matchmaker Duncan Sister #1)
Penulis: Jane Feather
Penerbit: Dastan Books
Hlm: 408
Tahun: November 2011
Rating: 3/5
Format: Paperback
Sinopsis:

Pesona Sang Politisi:   
Constance Duncan, putri sulung dari tiga bersaudara, memiliki banyak hal penting dalam pikirannya daripada sekadar berusaha mendapatkan seorang suami. Walaupun belum menikah, Con sangat sibuk karena ia berusaha untuk membayar utang ayahnya, bekerja memperjuangkan hak-hak wanita, dan menerbitkan surat kabar bersama adik-adiknya. Tidak ada apa pun atau seorang pun yang bisa mengalihkan perhatiannya. Sampai ia bertemu dengan Max.

Max Ensor adalah seorang politisi yang memiliki pandangan yang berbeda dengan Constance. Max adalah segalanya yang dibenci oleh Con. Tugas Max adalah meredam gerakan yang mendukung hak pilih wanita. Pandangan Max yang ketinggalan zaman itu membuat Con benar-benar kehilangan kesabaran dan hanya satu hal yang bisa dilakukannya: mengubah Max! Con tidak mengetahui kalau Max ternyata memiliki rencana yang sama. Tapi tak disangka, adu mulut yang selalu mewarnai pertemuan mereka perlahan-lahan berubah menjadi gairah yang tak terbendung. Max tidak pernah menduga kalau ia akan tertarik pada Con yang memiliki sikap dan pandangan yang radikal, sementara Con yang mendukung emansipasi wanita mulai menyadari kalau pandangan kolot Max malah membuatnya semakin terpikat kepada pria itu.

Perbedaan opini di antara mereka menjadi dinding penghalang yang sulit diruntuhkan. Mereka pun berniat untuk saling mempengaruhi. Sanggupkah Constance mengubah pendirian Max yang kolot? Mampukah cinta menepiskan perbedaan yang begitu besar di antara mereka? Dan akankah akhirnya perbedaan itu bisa menyatukan mereka?

Awalnya saya pikir buku ini jenis Historical Romance tipikal, tapi kok tumben nggak mengangkat kisah bangsawan. Lihat aja Tokohnya: Max Ensor, seorang politisi. Constance Duncan, seorang feminis yang menerbitkan surat kabar untuk memperjuangkan hak-hak wanita.

Tapi rupanya mereka memang bangsawan kok. Cuma bukan bangsawan kelas atas dengan gelar mentereng macam Duke, Marquiss, Viscount, dst.

Tokohnya lebih ke bangsawan biasa dan keluarga terhormat soalnya jarang disebut embel-embel lord/lady dan gelar lainnya. Si Ensor gelarnya Right Honorable Max Ensor, itu gelar yang dia dapat karena posisinya sebagai politikus. Sedangkan Constance sendiri Cuma dipanggil Miss Duncan.

Ada beberapa perbedaan dengan hisrom biasanya. Beberapa di antaranya:
-Latar waktu yang lebih modern.
-Sudah ada tokoh dan/ kelompok feminis yang memperjuangkan hak-hak wanita
-Kemunculan mobil yang hampir menggusur keberadaan kereta kuda,
-Adanya operasi jalur kereta,
-Serta para perempuannya boleh berkencan berduaan di kafe/restoran tanpa pendamping resmi. Garis besarnya, para wanitanya punya gaya hidup (Sedikit) lebih bebas.

Seperti biasa, tokoh utama perempuannya gadis yang cerdas dan punya pandangan bahwa wanita tidak boleh selamanya mau di dominasi para pria.

Makanya, buku ini berisi argumen-argumen cerdas antara seorang feminis dan bisa dibilang, politisi yang masih menjunjung tinggi budaya patriakhal. Nggak ada yang salah dengan karakter tokoh-tokohnya. Menurut aku sih karakternya sama-sama kuat dan chemistrynya dapet banget. Sayang pas menjelang akhir cerita ketika dua tokoh ini akan bersatu tiba-tiba eksekusinya di fast foward gitu rasanya eaa . Kurang perlahan jadinya kurang greget lah..

Secara keseluruhan bagus ceritanya. Tapi, apa saya pengen baca lanjutannya? Ya pengen sih, tapi nggak ngebet banget juga.


My reviews of the series 

#2 The Bride Hunt

Rabu, 10 Februari 2021

Brown-Eyed Girl

 


Judul:
 Brown-Eyed Girl (The Travises Family #4)
Penulis: Lisa Kleypas
Penerbit: Piatkus
Hlm: 291
Tahun: August 11th, 2015
Rating: 3/5
Format: ebook 
Sinopsis:

Brown-Eyed Girl:   
Wedding planner Avery Crosslin may be a rising star in Houston society, but she doesn't believe in love--at least not for herself. When she meets wealthy bachelor Joe Travis and mistakes him for a wedding photographer, she has no intention of letting him sweep her off her feet. But Joe is a man who goes after what he wants, and Avery can't resist the temptation of a sexy southern charmer and a hot summer evening.

After a one night stand, however, Avery is determined to keep it from happening again. A man like Joe can only mean trouble for a woman like her, and she can't afford distractions. She's been hired to plan the wedding of the year--a make-or-break event.

But complications start piling up fast, putting the wedding in jeopardy, especially when shocking secrets of the bride come to light. And as Joe makes it clear that he's not going to give up easily, Avery is forced to confront the insecurities and beliefs that stem from a past she would do anything to forget.

The situation reaches a breaking point, and Avery faces the toughest choice of her life. Only by putting her career on the line and risking everything--including her well-guarded heart--will she find out what matters most.



Joe Travis sudah berulang kali disebutkan dan juga pernah muncul jadi cameo di tiga buku seri The Travis Family. Entah kenapa walau hanya muncul sesekali, dia menjadi tokoh yang paling menarik dan paling saya tunggu kisahnya. Makanya, saya merasa sangat excited ketika membaca buku ini. Namun, somehow saya paling kecewa dengan cerita Joe Travis. 

Dibandingkan buku-buku sebelumnya, Brown-Eyed Girl ini kisahnya paling ringan. Hampir nggak ada konflik berarti dan juga nggak ada kisah masa lalu yang menyedihkan atau mengerikan. Namun saya juga nggak terlalu suka dengan romance-nya karena karakter Avery ini membuat saya frustasi. Saya nggak bisa suka sama Avery, dia terlalu suka menyimpulkan sendiri dan cepat menilai orang buruk. Dia punya pandangan tidak positif terhadap orang kaya karena pernah direndahkan oleh orang kaya yang snob, jadi dia pun menganggap Joe dan keluarganya bakalan snob juga. Dan anggapan itu membuat dia selalu menolak Joe. I think she is afraid of commitment and of course she has this prejudice againts rich people. 

Joe sendiri tertarik pada Avery semenjak pandangan pertama dan dia nggak menyerah untuk mendapatkan Avery. Sayangnya, PoV Joe disini hampir tidak ada. Lisa Kleypas memakai PoV Avery saja. Sehingga sulit buat saya menerima alasan Joe ngejar-ngejar Avery hanya karena 'tertarik dan penasaran'. Walau Lisa Kleypas dengan jelas menunjukkan betapa besar Joe tertarik pada Avery melalui dialognya, menurut saya alasan Joe tertarik kepada Avery itu sangat dangkal. Hanya karena tertarik pada pandangan pertama, bukan love at the first sight sih menurut saya, karena Joe belum cinta, at least nggak ada pernyataan dari Joe yang bilang dia cinta Avery. Or maybe it was, but how am I suppossed to know, PoV Joe is non existent. Kalau saya jadi Joe, udah lama saya nyerah ngejar Avery.

Well, meski plotnya membuat saya lelah, namun seperti biasa Lisa Kleypas sangat pandai menulis, it's a very well written, of course. Hanya saja saya kurang suka dengan karakter Avery jadi saya kasih bintang 3/5 dulu yah.


My reviews of the series 


Another Lisa Kleypas's Series


Senin, 08 Februari 2021

Smooth Talking Stranger

  




Judul:
 Smooth Talking Stranger (The Travises Family #3)
Penulis: Lisa Kleypas
Penerbit: St. Martin Press
Hlm: 340
Tahun: March 31th, 2009
Rating: 4/5
Format: ebook 
Sinopsis:

Smooth Talking Stranger:   
Jack Travis leads the uncomplicated life of a millionaire Texas playboy. He makes no commitments, he loves many women, he lives for pleasure. But no one has ever truly touched his heart or soul. Until one day, a woman appears on his doorstep with fury on her face and a baby in her arms. It seems Jack is the father and this woman is the baby's aunt. The real mother has abandoned the child to her more responsible sister. And now, Jack is being called upon to take responsibility for the first time in his life. With delicious romantic tension, characters so real they walk onto the page and into your heart, Lisa Kleypas delivers the kind of novel that makes you laugh, love; cry and cheer.

-Yang penting itu, pilih seseorang yang kamu tak bisa hidup tanpanya.-


Jadi, selain Hisrom ternyata Lisa Kleypas juga seorang master contemporary romanceOMG, kemana ajaaaa? Jadi selama ini Sugar Daddy - Lisa Kleypas yang sering saya liat di rental komik itu juga seri Travis ini ya? Kalo nggak baca Smooth Talking Stranger yang covernya aduhai sekali ini, nggak mungkin saya ngeh. Duh, karena bukan hisrom, saya pikir nggak bakalan menarik gitu. Ternyata saya terlalu meremehkanmu Bu LisaKleypas, kau memang master! Pantesan selama baca Smooth Talking Stranger ini jadi berasa ada sesuatu dengan keluarga Travis, kayak mereka punya cerita sendiri.. dan yap, saya melewatkan 2 buku pertamanya. Hah, jadi missing something gitu kan rasanya.

Btw, si Ella ini IMO berpendirian keras, dan jelas tahu sopan santun ya kalo dibandingkan karakter Tara si adik yang agak troubled dan Mommienya yang narssistic itu. Saya suka Ella yang baik hati dan pasrah aja sama keluarganya (pasrah tapi tetep tegas). Salut deh sama Ella yang bisa nge-handle hidupnya selama ini kalo ngeliat kelakuan adik sama Ibunya itu, orang biasa yang mentalnya nggak kuat pasti akan memutuskan hubungan selamanya. Yang jelas Ella masih tetep keliatan sayang sama kedua keluarganya itu walau keduanya cuma bisa nyusahin aja dan nyalahin dia terus.. well, saya sih ga bisa sesabar itu.

Trus untuk Jack Travis.. err, awalnya no comment soalnya karakterisasinya kurang kuat. Why? Soalnya LisaKleypas ambil PoV pertama dari sisi Ella melulu, sehingga saya merasa Jack Travis kehadirannya agak ghaib gitu, secara biasanya di hisrom kan Lisa Kleypas mengambil PoV Heroine dan Hero, tapi disini cuma si Heroine doang. Makanya si Jack ini jadi kurang kuat keberadaannya, IMO. Saya kan juga pengen tahu perasaan Jack tentang Ella gituuu. Karena kalo dari PoV Ella saja, si Jack berasa pasif. Kita mengenal Jack cuma dari penuturan/dialog Ella dengan keluarga Travis lainnya. Sungguh sangat tidak memuaskan.

Anyway, I love it. Alurnya sedang, khas LK deh dan porsinya banyak (apa deh.. halaman tebel dan padet gitu maksudnya) jadi lumayan puas. Konfliknya sih tetap soal Tara dan kesulitan Ella merawat si Bayi. Dan tak lupa pencarian terhadap si ayah yang asli, tapi bagaimana LK mengolahnya itulah yang membuat novel ini terasa hidup. 

Setelah Smooth Talking Stranger ini selesai, saya jadi ter-Aaaw, so sweet saat adegan lamaran dan benar-benar jatuh sayang sama si jabang bayi Luke. Seolah saya ikut capek merawat Luke ini, sumpah deh bayi-bayi memang berbahaya.


My reviews of the series 


Another Lisa Kleypas's Series

Rabu, 03 Februari 2021

Blue Eyed Devil

  



Judul:
 Blue Eyed Devil (The Travises Family #2)
Penulis: Lisa Kleypas
Penerbit: St. Martin Press
Hlm: 336
Tahun: March 25th, 2008
Rating: 4/5
Format: ebook 
Sinopsis:

Blue Eyed Devil:   
MEET THE BLUE-EYED DEVIL - His name is Hardy Cates. He's a self-made millionaire who comes from the wrong side of the tracks. He's made enemies in the rough-and-tumble ride to the top of Houston's oil industry. He's got hot blood in his veins. And vengeance on his mind.

MEET THE HEIRESS - She's Haven Travis. Despite her family's money, she refuses to set out on the path they've chosen for her. But when Haven marries a man her family disapproves of, her life is set on a new and dangerous course. Two years later, Haven comes home, determined to guard her heart. And Hardy Cates, a family enemy, is the last person she needs darkening her door or setting her soul on fire.

WATCH THE SPARKS FLY....Filled with Lisa Kleypas's trademark sensuality, filled with characters you love to hate and men you love to love, Blue-Eyed Devil will hold you captive in its storytelling power as the destiny of two people unfolds with every magical word.

Siapa yang suka karakter Hardy di buku Sugar Daddy? Buat kalian yang kecewa karena di PHP sama Hardy di buku pertama seri The Travises Family, jangan marah dulu. Si tampan Hardy hadir di sini. Awalnya saya sempat menyayangkan kenapa separuh buku Sugar Daddy itu menceritakan si Hardy tapi ujung-ujungnya ditikung sama Gage, wkwk. Ternyata Lisa Kleypas sudah merencanakan Hardy untuk jadi jodohnya Haven.

Haven Travis adalah gadis yang polos, belum paham dunia luar. Jatuh cinta dengan Nick tapi nggak direstui Ayahnya, lalu dia kawin lari. Nick rupanya pelaku KDRT dan di paruh pertama novel ini menceritakan kisah Haven dan Nick yang lumayan berat dan bikin saya esmoni. Haven yang masih hijau dibutakan cinta, ya saya maklum aja sih karena dia anak orang kaya, nggak pernah susah, selalu dilindungi Ayah dan saudara-saudaranya. Dia pun mendewasa melalui pengalaman ini. 

Ternyata saya cukup menikmati buku ini. Awalnya membosankan karena berisi kehidupan pernikahan Haven yang bikin depresi, adanya KDRT dan yah.. terasa memilukan. Tapi ini buku yang bikin kita engrossed, saya bacanya cepet karena begitu terbawa suasana. It's definitely well written.

Saya juga menghargai topik mengenai KDRT yang diangkat dlm Blue-Eyed Devil ini. Sepanjang proses membaca ingatan saya juga ikutan muter Music Video Love The Way You Lie - Eminem ft. Rihanna yg dijadikan kampanye untuk sadar KDRT (bukan hanya untuk pasangan menikah saja, tapi hubungan pacaran juga).

Tapi mengingat bahwa Hardy sendiri juga salah satu korban KDRT sejak di buku pertama (Sugar Daddy) saya ngerasa mereka emang perfect for each other, betapa cocoknya dia dengan Haven dibandingkan dengan Liberty. Haven is strong and fiesty unlike Liberty, jadi dia cocok dengan sifat keras Hardy. Secara di buku pertama itu Hardy dapat porsi banyak juga, jadi sedikit banyak saya ngerasa relate dengan karakter dia dan dia jadi karakter favorite saya di seri ini.

Topik KDRT yang dibahas dalam buku ini sebenarnya adalah topik yang nggak benar-benar saya pengen ketahui/alami (amit2 jabang bayi, jangan sampai). Kadang orang nggak mau memikirkannya karena hal tersebut terasa buruk, dan dengan begitu seolah kita bisa menganggapnya nggak ada karena nggak pernah terjadi pada diri kita.. Membaca buku ini juga meningkatkan awarness terhadap KDRT yang terjadi di sekitar kita. realitanya KDRT itu benar terjadi, nggak hanya menghasilkan korban kekerasan fisik, tapi kekerasan verbal itu juga termasuk KDRT lho yaa~


I apologize even though I know its lies
I'm tired of the games I just want her back
I know I'm a liar

-Love the Way You Lie by Eminem ft. Rihanna



So please guys, kalo ngerasa kamu tertekan karena kekerasan fisik dan verbal dalam hubungan kalian.. please segera cari pertolongan dan langsung pergi dari hubungan itu!


Wait! Where you going?
"I'm leaving you"
No you ain't. Come back we're running right back.
Here we go again
It's so insane cause when it's going good, it's going great

-Love the Way You Lie by Eminem ft. Rihanna




Ga peduli seberapa besarnya kamu mencintai/bergantung pada pasangan, putuskan hubungan sebelum terlambat.

Don't you hear sincerity in my voice when I talk
Told you this is my fault
Look me in the eyeball
Next time I'm pissed, I'll lay my fist at the drywall
Next time? There won't be no next time!

-Love the Way You Lie by Eminem ft. Rihanna



Mereka akan terus mengulanginya! Itu ga sehat. You deserve better.


Kalo mencari romance panas yang menyenangkan, buku ini bukan untukmu. Ceritanya emang 'dark' saya menikmatinya, tapi saya nggak bisa sepenuhnya suka dengan keseluruhan suasana yang dibawanya.


-kita memang baru bisa merasa sungguh-sungguh bahagia setelah melewati masa yang sangat sulit-
 

Untungnya mental Haven belum sepenuhnya rusak, dia pun akhirnya kabur dari suaminya dan minta tolong kepada kakaknya. Menurut saya sejak awal Haven ini strong dan sadar kalau dia bisa lepas dari KDRT kapan saja, hanya saja dia gengsi sama keluarganya. Dia belum berani mengakui bahwa pilihan dia (mencintai Nick) salah dan pendapat Ayahnya yang benar. Dia malu mengakui bahwa dia nggak bisa mandiri tanpa keluarganya yang kaya, dan ujung-ujungnya dia harus pulang ke rumah untuk minta tolong keluarganya. Tentu saja, Haven nggak sepenuhnya salah. Kalau saja Nick orang normal yang memperlakukan dia dengan baik, saya yakin Haven pasti baik-baik saja hidup mandiri tanpa kekayaan keluarganya. Dia hanya apes.

Perkembangan karakter Haven adalah alasan terbesar saya kasih rating 4/5 bintang. Setelah Haven menjalani terapi dan hidup mandiri dengan normal, dia pun bertemu Hardy dan jatuh cinta. Namun saya kurang bisa menikmati kisah cinta mereka. Mereka berdua adalah karakter yang mendewasa setelah melalui banyak kesulitan. Bisa dibilang mereka adalah two broken people who get together. Relationship keduanya agak dark gitu, not really my cup of tea. Lebih tepatnya, saya nggak merasakan romance-nya, they're just two people trying to find cure and happiness on each other company

Haven yang sudah mendewasa pun punya ambience yang berbeda, tak lagi seorang gadis muda yang polos. Hardy sendiri karakter yang jauh berbeda dibanding kisahnya saat ia masih muda di buku Sugar Daddy. Saya lebih menikmati perkembangan karakter kedua dibanding kisah romancenya. Jadi kebalikan dari Sugar Daddy, dimana saya suka part akhirnya dan bosan dengan part pertamanya. Di buku ini saya suka part pertamanya, dan nggak dapat feelnya di part akhir.

Tapi kalian jangan berkecil hati karena review saya. Saya lihat banyak yang suka dengan romance-nya. It's just not to my taste, doesn't mean it's not to your taste, too. So, try to read this. You might like it better than I did. Buku ini juga termasuk salah satu yang dapat banyak penghargaan dibanding buku lainnya lho.  


My reviews of the series 


Another Lisa Kleypas's Series

Senin, 01 Februari 2021

Sugar Daddy

 


Judul:
 Sugar Daddy (The Travises Family #1)
Penulis: Lisa Kleypas
Penerbit: St. Martin Press
Hlm: 371
Tahun: March 6th, 2007
Rating: 3.5/5
Format: ebook 
Sinopsis:

Sugar Daddy:   
Lisa Kleypas has enthralled millions of readers with her powerfully seductive novels. Now she delivers a story featuring her most unforgettable characters yet...

SHE'S FROM THE WRONG SIDE OF THE TRACKS

Liberty Jones has dreams and determination that will take her far away from Welcome, Texas---if she can keep her wild heart from ruling her mind. Hardy Cates sees Liberty as completely off-limits. His own ambitions are bigger than Welcome, and Liberty Jones is a complication he doesn't need. But something magical and potent draws them to each other, in a dangerous attraction that is stronger than both of them.

HE'S THE ONE MAN SHE CAN'T HAVE

When Hardy leaves town to pursue his plans, Liberty finds herself alone with a young sister to raise. Soon Liberty finds herself under the spell of a billionaire tycoon - a Sugar Daddy, one might say. But the relationship goes deeper than people think, and Liberty begins to discover secrets about her own family's past.

WILL THEY FIND THEIR HEARTS' DESIRES OR WILL HEARTBREAK TEAR THEM APART?

Two men. One woman. A choice that can make her or break her. A woman you'll root for every step of the way. A love story you'll never forget.


Saya pecinta karya Hisrom Lisa Kleypas dan ini adalah seri contemporer pertama dari beliau yang saya baca dan paling saya sukai. Pertama kali saya baca di tahun 2010 mungkin, lalu saya baca ulang di tahun 2013 dan 2015 dan saya ulang lagi sekitar tahun 2017-2018, baik ebook maupun terjemahan lokal. Jangan khawatir, sudah ada terjemahan Indonesianya dari Penerbit Dastan. Ada sampai 4 kali saya baca ulang mulai dari buku pertama sampai buku ke-4 nggak bosen-bosen karena sangat berkesan. Walau begitu, entah kenapa saya justru belum pernah menulis reviewnya. Saya malah ngereview seri Friday Harbor duluan. Nah kali ini saya mau tulis review seri The Travises Family, please stay tuned ya.

Meski ini seri favorit saya, tapi saya objektif nggak bisa ngasih nilai tinggi. Cukup 3.5/5 bintang saja karena bagian pertamanya agak boring. Lisa Kleypas menulis sangat detail tentang masa lalu Liberty dan Hardy yang agak suram dan penuh dengan kerja keras. Masalahnya adalah Lisa menarasikan masa lalu Liberty sebagai pihak ketiga, jadi terasa agak berat dan membosankan buat saya. Meskipun begitu, Lisa sukses menggugah emosi dengan development characters yang membuat pembaca angts.

Sedikit melelahkan mengikuti perkembangan hidup Liberty semenjak dia kecil sampai dewasa.. kalo ngga kuat pasti bakal bosen. LK menceritakannya secara berurutan, mulai dari ketika Liberty pindah ke Welcome saat berusia 14 tahun, ketika dia ketemu Hardy, pacaran sama si ini itu, sahabatan sama Lucy-Miss Marva, problem Ibunya yg suka gonta ganti pacar, kelahiran Carrington... dst.

Disini Hardy diceritakan sebagai cowok brengsek. Sayang sekali, karena saya sudah terlanjur baca buku  ke-3 jadi saya tahu kalo Hardy bakalan punya kisah tersendiri dan dia nggak sebrengsek di buku ini. Ups, spoiler kah? Maaf..

Paruh kedua adalah ketika Liberty dewasa dan bertemu dengan Hero kita, Gage Travis. Nah, di sini kisah mulai menarik dan POV pihak pertama dan ketiga bercampur. Mulai banyak dialog dan interaksi suam-suam kuku. Karakter Gage sebagai anak pertama keluarga Travis yang kaya raya ini adalah serius, boring, kaku. Sebenarnya dia bukanlah karakter yang menarik, tapi Lisa sukses menulis kisah mereka menjadi menarik. Dan menurut saya yang menarik adalah dia tycoon kaya raya yang low profil, nggak tahu kenapa yang paling saya ingat itu, orang kayak yang modest ciri-cirinya mobilnya adalah mobil mewah yang luarnya itu biasa banget biar nggak mencolok, tapi dalamnya mevvah dan berkelas, wkwk. 

Liberty sendiri dideskripsikan sebagai tokoh yang punya appeal sensual bernama 'innocent sultryness'. Mungkin maksudnya cewek seksi yang nggak tahu kalau dirinya seksi dan karakternya polos gitu kali ya. Anyway, saya suka perkembangan karakternya Liberty, wataknya baik hati, keibuan, tangguh, dan bertanggung jawab. Di saat ibunya sendiri mengabaikan adeknya untuk mengejar kesenangan pribadi, Liberty membesarkan adeknya sendiri padahal dirinya pun saat itu masih di bawah umur. Sayangnya dia kena rumor Sugar Daddy. Sugar Daddy-nya siapa? Bukan Hardy dan bukan Gage. Kalau penasaran, baca sendiri bukunya ya, hehehe.

Meskipun LK menuliskannya dengan sangat cermat dan handal tapi saya tetap lelah karena kapan sih ini si Liberty ketemu Gage?? Saya udah baca buku Travisses #3 terlebih dahulu jadinya saya sudah tahu kan ya gimana endingnya.. cuma LK memperburuknya dengan menulis cerita yang menurut saya kurang penting. Err, mungkin karena kebiasaan baca hisrom Lisa Kleypas lainnya, jadi saya agak kaget sama model romance yang ini, dimana karakter heroine sebagai karakter lebih mendominasi.

Oh, saya menikmati kepiawaian LK dalam menulis novel romance, dan memang romance-nya lumayan oke, hanya saja saya masih kurang puas karena punya ekspektasi lebih terhadap Gage-Liberty. Sayang Gage baru mulai muncul ketika separuh buku ini habis. Dan itu pun masih tarik ulur dan akhirnya rasanya LK terlalu terburu-buru. Honestlly, I was expecting more from LK T.T
 

Kisah mereka dipenuhi dengan prejudice and misunderstanding. Dan secara keseluruhan romancenya mild. Jadi saya sangat menantikan kisah adek-adeknya Gage di seri selanjutnya. Stay tuned ya kawan-kawan. Klik link di bawah ini untuk menuju review buku selanjutnya.


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...