Senin, 05 Januari 2015

The Chronicles of Audy: 21

Judul: The Chronicles of Audy: 21 (Buku 2)
Penulis: Orizuka
Penyunting: Tia Widiana
Penerbit: Penerbit Haru
Hlm: 308
Tahun: July 2014
ISBN: 9786027742215
Rating: 4/5
Sinopsis:
21:   
Hai. Namaku Audy.
Umurku masih 22 tahun.
Hidupku tadinya biasa-biasa saja,
sampai aku memutuskan untuk bekerja di rumah 4R.

Aku sempat berhenti, tapi mereka berhasil membujukku untuk kembali setelah memberiku titel baru: "bagian dari keluarga".

Di saat aku merasa semakin akrab dengan mereka,
pada suatu siang,
salah seorang dari mereka mengungkapkan perasaannya kepadaku.

Aku tidak tahu harus bagaimana!

Lalu, seolah itu belum cukup mengagetkan,
terjadi sesuatu yang tidak pernah terpikirkan siapa pun.

Ini, adalah kronik dari kehidupanku yang semakin ribet.

Kronik dari seorang Audy.






"Kenapa sih kamu suka aku? Maksudku, coba kasih satu alasan. Satu aja. Kenapa?"

"Kenapa enggak?" ~p.292

Setelah patah hati karena cinta nya terhadap Regan tak berbalas, Audy masih tetep naksir Regan. Yah mau gimana lagi, Regan memang memesona. Tapi rupanya ada entitas lain yang malah menyatakan cinta padanya. Audy jadi bingung ia harus bereaksi seperti apa.

Kronik seorang Audy di belantara rumah tangga 4R1A masih belum selesai. Perkembangannya menulis skripsi pun masih begitu-begitu saja. Tapi saya senang sekali dengan perkembangan hubungan Audy dengan para 4R. They have bonded.

Rafael sekarang sudah menganggapnya penting. Regan masih baik hati seperti dulu. Rex tetap dingin tapi mulai minta perhatian lebih dari Audy. Sedangkan Romeo, my favourite character btw, akhirnya dapat porsi yang lebih signifikan dalam Audy 21 ini. Yes

Selain perkembangan hubungan mereka, tentu penulis tidak lupa mengembangkan karakternya dong. Rafael yang selalu berperilaku layaknya orang dewasa itu sekarang sudah mulai menunjukkan usaha untuk sekolah dan bersikap sebagaimana anak usia 5 tahun. Romeo pada akhirnya mau sedikit membuka diri kepada Audy. Dan Rex, well, dia yang paling banyak mengalami perkembangan karakter. 

Saya jauh lebih suka buku kedua dibanding buku pertama. Memang sih karena ada progress dari seorang Romeo dengan Audy, well, sebenarnya ada progress dari semua R dengan Audy, tapi favorit saya tetep Romeo. Saya harap dibuku ketiga mereka berdua lebih punya banyak kesempatan. 

Saya paling suka sama bagian endingnya. Bikin ter-aaw-aww dan oh-so-sweet, sempet gegulingan sambil ber-kyaa-kyaa juga. Oke lebay. Rasanya pengen saya kutip semua dialognya yang bikin cewek mana pun mengharapkan cowoknya seperti R yang itu

"Aku mendeskripsikan kualitas yang aku nggak punya, dan aku cari," sanggah R**. "Love is the desire for perpetual possession of the good. Kata Plato." ~p.293 

Beberapa review bahkan bilang buku ini mengharukan dan bikin nangis. Sayangnya saya malah nggak bisa nangis. Saya cuma mendengus dan tertawa karena gaya bahasa Orizuka yang dengan pandainya menyelipkan celetukan kocak ditengah suasana sedih. Yah, mau gimana lagi, saya kan jadi pengen ketawa bukannya nangis. 

Saya bahkan nggak tahu lagi harus mereview apa lagi. Cuma satu: saya nggak sabar nunggu buku ketiganya terbit. Dan tolong, cepat ya!


The Series
Book #1: The Chronicles of Audy: 4R
Book #2: The Chronicles of Audy: 21

10 komentar:

  1. Greget tuh pas bilang Audy nggak bisa nerima cinta R3, tapi emang si R3 ini nggak minta apa-apa, dia cuma nyatain "Aku suka kamu" doang. Aku baru ngeh, oh iya ya... jadi suka atau nggak, nggak ada yang perlu diterima ataupun ditolak. Hahah... genius super!!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi, syifa blm pernah nyoba nyatain cinta cuma agar 'dia' tahu kah? Ayo coba aja syifa :D

      Hapus
    2. Aku seberani Rex kok..., cuma dampaknya jauh beda sama Rex :D

      Hapus
    3. Hahaha.. yg penting kan perasaan sudah tersampaikan. Sudah lega, jadi lebih mudah utk move on dan move up Syifa :D:D:D

      Hapus
    4. Nanti aku nungguin kelanjutan cerita Rex ini deh, biar tau aku harus seperti apa... Hahah... :D

      Hapus
    5. Hihi oke deh Syifaa. Katanya sih buku terbarunya mw terbit Juni 2015 ini :D

      Hapus
  2. Paling mengharukan pas bagian R4 dan Audy. R yang lain mah lewaaat

    BalasHapus
  3. AAAAAAA!

    Hahaha maapkan pembukaanku yang lebay, capslock jebol nih, kak #apasih. Ah, baca review kakak bikin aku pengen loncat2 gaje cuma karna jadi nostalgia pas baca Audy21, dan kakak ngebahas hal yang emang bikin aku makin cinta sama seri ini. Favoritku Rex btw, tipikal banget ya, tapi ya jelas kan kenapa aku seneng banget ngebaha novel yang ini. Aku juga suka R yang lain kok, dan aku setuju banget, perkembangan karakternya juga hubungan antar tokohnya emang berkembang ya di seri kedua ini. Well done to kak Ori! Biasanya kan bagian ini yang rada gagal di novel/film seri - antara plotnya jadi diminished attractionnya ato chemistry/character developmentnya yang kurang. Tapi kak Ori berhasil yay!

    Sama nih kak, aku begitu selese baca Audy21 klepek2. Aku nangis dikit, lebih lagi pas udah abis krn jd harus nunggu lagi untuk seri ketiga... mari kita nunggu sama2! Makasih ya reviewnya kak. Nostalgilak nih aku hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya saaaay, toss dulu ah! Kemarin aku nanya kak Orizuka katanya buku ketiga terbit Juni tahun ini. Duuuh, ga sabar sumpah *pengen garuk tembok* *gregetan*

      Hapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...